Hopper & Silo

Handling Pellet-Packing & Storage


Tumpukan pellet terbuka akan cenderung menyerap air yang menyebabkan pellet menjadi rapuh dan mengundang aktivitas mikrobia. Mikrobia tersebut mengeluarkan emisi CO, CO2 dan meningkatkan suhu pellet tersebut. Seandainya ada percikan api membuat mudah terbakar, selain itu emisi CO khususnya membahayakan bagi kesehatan dan keselamatan manusia.Pastikan Sehingga handling pellet perlu dilakukan dengan cermat. Untuk pemasaran pellet harus dikemas dengan kapasitas tertentu. Pellet bisa dikemas kemasan kecil (10-25 kg) atau dengan jumbo bag (500-1000 kg). Industri pellet selanjutnya menyimpan pellet tersebut untuk sementara sebelum dipasarkan. Karena pellet sangat higroskopis dan mudah hancur karena terkena air maka perlu diproteksi dengan baik, yakni dengan memberi alas seperti pallet kayu pada tumpukan pellet. Sedangkan pada produksi wood pellet skala besar, wood pellet tidak dikemas tetapi berupa curah (bulk) dimasukkan dalam vessel kapal.